halopalestina.com – Gaza. Asosiasi tawanan Palestina di Jalur Gaza pada mendesak Uni Eropa untuk mengambil tindakan dalam melindungi hak dan keselamatan warga Palestina di penjara penjajah israel.
Dalam sebuah pernyataan yang diberikan kepada delegasi Uni Eropa yang mengunjungi Gaza minggu ini, Asosiasi tawanan meminta Uni Eropa untuk membentuk komite internasional guna memeriksa kejahatan israel terhadap tawanan Palestina.
Saat ini terdapat sekitar 5.000 warga Palestina di penjara penjajah israel, termasuk 38 wanita dan 170 anak-anak. 1.300 dari tawanan dalam kondisi sakit dan 80 diantaranya sangat memerlukan perawatan medis. Kata pernyataan tersebut. Delegasi Uni Eropa tiba di Jalur Gaza pada hari Selasa (8/12/2020) untuk menilai situasi kesehatan di wilayah Palestina di tengah wabah virus corona. (fh/ms)
