Amman – Seorang Tokoh di Libanon, Zaki Bani Arsyad mengatakan bahwa AS berhasil mewujudkan sebagian rencana “Kesepakatan Abad Ini” untuk menghilangkan permasalahan Palestina.
“Washington sedang berupaya menyelesaikan rencana ini dengan memungkinkan zionis israel mengendalikan secara penuh rencana tersebut, baik di kawasan maupun terhadap warga yang berada di dalamnya,” ujarnya dalam wawancara dengan kantor berita Quds Press, Senin (22/7/2019).
Zaki menganggap workshop Manama menjadi latihan praktis dan balon uji coba untuk mengukur reaksi yang muncul dan perpindahan ke perhentian berikutnya dalam perjalanan “Kesepakatan Abad Ini”. “Hal yang paling berbahaya dari “Kesepakatan Abad Ini” adalah membuat hati masyarakat Palestina merusak blok-blok perjuangan dan normalisasi, serta untuk menerima kebijakan secara de facto dengan cara menghubungkan antara kepentingan hidup manusia dan kepentingan-kepentingan proyek zionis israel,” lanjutnya.
Pemerintah AS telah membuat kesepakatan ini sejak awal tahun 2017 tanpa mengungkapkan secara resmi dan rinci kesepakatan tersebut. Orang-orang Palestina dipaksa membuat konsesi yang tidak adil serta menguatkan kepentingan zionis israel, termasuk status Al-Quds dan hak kembali pengungsi Palestina. (wm)
Sumber: qudspress.com