Palestina – Otoritas penjajah israel pada Senin (12/10/2020) akan memvoting kesepakatan normalisasi yang ditandatangani pada bulan lalu dengan Bahrain dan UEA, menurut lansiran safa.news, Senin (12/10/2020).
Surat kabar penjajah israel “israel hayom” menyatakan bahwa anggota Knesset israel dan Perdana Menteri penjajah israel telah menerima salinan dari kesepakatan yang ditandatangani dengan Bahrain dan UEA, serta menunggu voting atas kesepakatan tersebut.
Menurut surat kabar penjajah israel ini, anggota Knesset angka memvoting 2 kesepakatan tersebut pada hari Kamis mendatang. Surat kabar tersebut juga menunjukkan formulasi kesepakatan yang dikirimkan ke anggota Knesset. Dalam formulasi tersebut bahwa kesepakatan “damai Ibrahim” (Abraham peace) adalah kesepakatan damai yang bermakna penuh dan menambahkan bahwa lampiran kerjasama dalam kesepakatan tersebut adalah sebagai berikut: pendanaan, investasi, penerbangan sipil, pariwisata, pembangunan, perdagangan, hubungan ekonomi, keilmuwan, teknologi, serta penggunaan luar angkasa untuk tujuan perdamaian dan lingkungan, telekomunikasi, sistem surat online (mail), kesehatan, pertanian, air, energy dan lain-lain. (wm)