halopalestina.com – Al-Quds. Beragam pelanggaran tidak pernah berhenti dilakukan penjajah israel di dalam masjid Al-Aqsha dan disekitarnya. Anggota dari kelompok kuil suci israel merayakan hari besar mereka yaitu Hanukkah, pada hari Ahad kemarin, di dekat salah satu gerbang Masjid Al-Aqsha, yaitu Gerbang Al-Asbath, seperti yang dilansir oleh laman situs aljazeera.net, Rabu (16/12/2020). Dalam ritualnya, mereka menggunakan lilin untuk menuntut masuk ke Masjid Al-Aqsha.
Mufti Palestina dan Khatib Masjid Al-Aqsha, Syeikh Muhammad Hussein mengatakan, ratusan pemukim israel dalam jumlah besar menyerbu ke Masjid Suci Al-Aqsha, dengan alasan merayakan hari besar yahudi. Mufti Palestina ini menambahkan, para pemukim israel menyerbu pada malam hari, dengan membawa lilin besar dan meletakannya di beberapa pintu masjid Al-Aqsha.
Selama penyerbuan, pemukim israel melakukan ritual-ritual khusus terkait Hanukkah di masjid Al-Aqsha. Menurutnya, tindakan agresif pemukim israel tersebut dengan jelas merusak kesucian masjid Al-Aqsha dan membuka jalan lebar bagi gangguan-gangguan di dalam masjid Al-Aqsha. Mufti Palestina ini juga mengecam penggalian yang dilakukan penjajah israel di pagar pemakaman Al-Syuhada, di bagian utara makam Al-Yusuffiyah. Tindakan ini dinilai sangat membahayakan, karena bertujuan untuk melenyapkan pemakaman muslim di sana, serta mengubahnya menjadi jalan untuk taman Taurat israel. (wm/ms)
