Palestina – Badan Radio zionis israel “kan” mengutip informasi dari pejabat zionis israel, bahwa Bahrain akan negara arab berikutnya yang akan mengumumkan normalisasi hubungan dengan zionis israel, seperti yang dilansir oleh situs kantor berita aljazeera.net pada hari Kamis (3/9/2020).
Pejabat zionis israel ini memperkirakan bahwa Bahrain akan mengumumkan langkah ini secara resmi, pasca penandatanganan kesepakatan normalisasi antara Uni Emirat Arab (UEA) dan zionis israel.
Pejabat zionis israel ini mengabarkan bahwa Washington diupayakan menjadi tuan rumah penandatangan kesepakatan UEA – zionis israel pada pertengahan September bulan ini.
Dalam informasi yang dipublikasi oleh media-media israel ini, Gedung Putih segera mengadakan upacara penandatangan sebelum “rosh hashana” (tahun baru ibrani), yang dimulai pada 18 September mendatang.
Media-media zionis israel menyebutkan bahwa Bahrain berupaya untuk menyegerakan pengumuman normalisasi dengan Tel Aviv, setelah kedua belah pihak membicarakan hal ini.
Bahrain merupakan salah satu negara yang dijadikan pemberhentian dalam 2 kunjungan terakhir Mike Pompeo (Menteri Luar Negeri AS) dan Jared Kushner (menantu Trump sekaligus Penasihan Utama Presiden AS Donald Trump). Pasca deklarasi normalisasi UEA dengan zionis israel, Menteri Intelejen zionis israel Eli Cohen mengharapkan Bahrain dan Oman melakukan langkah serupa dengan UEA. (wm)