Peristiwa demi peristiwa yang sedang terjadi di Palestina sekarang ini seharusnya menjadi cermin untuk meyakini semakin dekatnya peristiwa datangnya Hari Kiamat yang telah ditetapkan Allah swt. Banyak tanda-tanda datangnya hari kiamat telah disebutkan oleh Nabi Muhammad saw melalui hadis-hadisnya yang sahih. Diantara hadis-hadis nabi tentang tanda-tanda datangnya hari Kiamat adalah berperangnya umat Islam melawan kaum yahudi di Palestina.
Jauh-jauh sebelumnya Rasulullah saw juga pernah bersabda bahwa Penaklukan Baitul Maqdis (Masjidil Aqsha) itu pasti akan terjadi. Hal itu dijelaskan dalam hadits ‘Auf bin Malik ra, beliau berkata. Rasulullah saw bersabda:
فَقَالَ: اعْدُدْ سِتًّا بَيْنَ يَدَيْ السَّاعَة مَوْتِي ثُمَّ فَتْحُ بَيْتِ الْمَقْدِسِ…
Artinya : ‘Ingatlah (wahai ‘Auf) ada enam (tanda) sebelum datangnya hari Kiamat: ” 1) Kematianku, 2) Penaklukan Baitul Maqdis…”(HR Bukhari).
Penaklukan itu sudah terjadi sejak zaman khalifah Umar bin al-Khottob ra. Namun sekarang orang-orang yahudi sudah kembali lagi ke Palestina. Kembalinya kaum Yahudi ke Palestina itu sebagai tanda bahwa kiamat telah dekat, karena setelah mereka kembali, tidak lama setelah mereka berkuasa di Palestin kaum muslimin akan memerangi mereka dan Baitul Maqdis ditaklukkan kembali oleh kaum muslimin, sebagaimana hadis Nabi Muhammad saw.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يُقَاتِلَ الْمُسْلِمُونَ الْيَهُودَ فَيَقْتُلُهُمْ الْمُسْلِمُونَ حَتَّى يَخْتَبِئَ الْيَهُودِيُّ مِنْ وَرَاءِ الْحَجَرِ وَالشَّجَرِ فَيَقُولُ الْحَجَرُ أَوْ الشَّجَرُ يَا مُسْلِمُ يَا عَبْدَ اللَّهِ هَذَا يَهُودِيٌّ خَلْفِي فَتَعَالَ فَاقْتُلْهُ إِلَّا الْغَرْقَدَ فَإِنَّهُ مِنْ شَجَرِ الْيَهُودِ
Dari Abu Hurairah ra, sesungguhnya Rasulullah saw bersabda : “Kiamat tidak akan terjadi sehingga kaum Muslimin memerangi Yahudi, lalu kaum Muslimin akan membunuh mereka sampai-sampai setiap orang Yahudi bersembunyi di balik batu dan pohon, tetapi batu dan pohon itu berkata, ‘Wahai Muslim, wahai hamba Allah, ada orang Yahudi di belakangku, kemarilah dan bunuhlah dia.’ Kecuali (pohon) gharqad karena ia adalah pohon Yahudi.” (HR Muslim)
Kemenangan Atas Yahudi Adalah Tanda Kiamat Sudah Dekat
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم: “لا تَزَالُ طَائِفَةٌ مِنْ أُمَّتِي عَلَى الْحَقِّ ظَاهِرِينَ لَعَدُوِّهِمْ قَاهِرِينَ لا يَضُرُّهُمْ مَنْ خَالَفَهُمْ إِلَّا مَا أَصَابَهُمْ مِنْ لأْوَاءَ حَتَّى يَأْتِيَهُمْ أَمْرُ اللَّهِ وَهُمْ كَذَلِكَ”. قَالُوا: يَا رَسُولَ اللَّهِ، وَأَيْنَ هُمْ؟ قَالَ: “بِبَيْتِ الْمَقْدِسِ
(وَأَكْنَافِ بَيْتِ الْمَقْدِسِ (رواه البخاري
Rasulullah saw bersabda: “Akan senantiasa ada sekelompok umatku yang berada di atas kebenaran, mengalahkan musuh-musuhnya, dan orang-orang yang memusuhi mereka tidak akan mampu menimpakan bahaya terhadap mereka kecuali sedikit musibah semata. Demikianlah keadaannya sampai akhirnya datang urusan Allah.“Wahai Rasulullah, di manakah kelompok tersebut?”tanya para sahabat. “Mereka berada di Baitul Maqdis dan serambi Baitul Maqdis.” HR. Bukhari dan Muslim.
Orang Yahudi sepanjang sejarah Islam, justru selalu berada di bawah perlindungan negeri-negeri Islam. Komunitas Yahudi selalu dimusuhi oleh semua bangsa dan negara sepanjang sejarah. Kemunitas Yahudi pun pernah dibantai oleh Nazi Jerman di masa Hitler. Nyaris tidak ada tempat buat Yahudi kecuali di dalam negeri Islam. Mereka aman bila tinggal di wilayah khilafah Islam, karena hukum Islam melarang memerangi ahlu zimmah (kafir zimmi).
Maka selama 14 abad itu, hadis ini cukup mengejudkan umat Islam. Bagaimana mungkin umat Islam yang selama ini melindungi bangsa Yahudi serta mengharamkan darah mereka, lantaran mereka termasuk ahlu zimmah, tiba-tiba akan memerangi Yahudi. Bahkan batu dan pohon akan memerintahkan umat Islam untuk membunuh mereka juga.
Secara kiasan mulai tahun 1987 batu-batu di Palestina sudah berbicara, dimana waktu terjadi intifadhoh, bangsa Palestina sudah bangkit melawan yahudi dengan bersenjatakan batu, artinya batu sudah berbicara dengan dilemparkannya ke tentara-tentara Israel menyebabkan sebagian merekapun lari tunggang langgang. Namun makna yang sebenarnya batu-batu itu kelak betul betul akan berbicara sebagaiman redaksi hadis tersebut.
Teka-teki hadis ini baru terjawab pada tahun 1948, ketika komunitas Yahudi dunia melakukan agresi, penjajahan dan pencaplokan sebuah negeri Islam merdeka, Palestina. Dan pada tahun 1967 semakin jelas lagi hadits ini, karena ternyata komunitas Yahudi yang selama 14 abad hidup di bawah perlindungan, asuhan dan kerahiman umat Islam, tiba-tiba berubah menjadi srigala liar yang mengakibatkan perang Arab-Israel.
Barulah di masa sekarang ini hadis ini menjadi lebih punya arti, setelah terkuaknya misteri. Ternyata Yahudi yang selama ini hidup di bawah asuhan dan kasih sayang umat Islam, tiba-tiba jadi makhluk buas pembantai nyawa bangsa Palestina.
Umat Islam yang hidup pada zaman ini perlu menyadari keberadaan hadis ini. Hadis ini baru terasa relevan di zaman sekarang ini saja. Sepanjang 14 abad lamanya, hampir dikatakan tidak ada perannya yahudi dalam berperang melawan islam. Orang-orang yahudi menjadi kelas kambing terbuang dan tersisih dimana-mana kecuali mulai satu abad yang lalu. Hal itu disebabkan karena yahudi sudah terusir dari jazirah Arabia, bahkan dari Palestina, mereka sama sekali tidak mempunyai properti disini. Namun dengan kelalaian umat Islam dan juga tidak lepas dari taqdir Allah swt mereka sekarang justru menjajah Palestina dan mendirikan kerajaannya disitu, bahkan menguasai baitul Maqdis, sekarang mereka mempunyai negara yang kuat di Palestina.
Keangkuhan Yahudi dengan negara Israelnya belum pernah ada sepanjang 14 abad itu. Keberadaannya baru muncul di abad 20 ini atau abad 14 hijriyah. Separuh dari hadis itu sedang berjalan maknanya, yaitu orang-orang yahudi sudah berbondong bondong datang ke Palestina. Maka sekarang tinggal menunggu separuh hadis lagi yaitu umat Islam ini bersatu kemudian memerangi orang-orang yahudi. Hadis itu juga menunjukkan kemurahan Allah kepada umat Islam, kalau ingin memerangi orang-orang yahudi tidak usah pergi jauh-jauh ke Amerika atau ke negara Eropa lainnya ternyata Allah sudah mengumpulkan mereka di Palestina.
Kepastian Kekalahan Yahudi, Selain terkuaknya hadis ini di abad 14 hijriyah, hadis ini sangat tegas menyebutkan kepastian kehancuran bangsa yang durhaka kepada Allah dan Rasul-Nya. Bahkan pohon dan batu pun akan ikut membantu umat Islam dalam menumpas mereka. Artinya apa yang ada disekitar kita ini akan berpihak kepada umat Islam.
Dr. Muqoddam Cholil, MA