Al-Quds – Perdana Menteri israel Benyamin Netanyahu mengeluarkan perintah penutupan mushola “pintu Al-Rahmah” Masjid al-Aqsha dan mengeluarkan isinya. Selain 2 perintah tersebut, Netanyahu juga memerintahkan agar melawan Dewan Wakaf dan Urusan Situs-Situs Islam di kota Al-Quds.
Menurut televisi resmi israel “Kan 11”, Senin (25/2/2019), Netanyahu meminta Dinas Keamanan israel untuk kembali menutup “Mushola Al-Rahmah” tanpa berkompromi dengan Dewan Wakaf. Saluran televisi israel ini menambahkan bahwa israel telah pergi ke Yordania untuk menyampaikan sikapnya terkait perkara ini dan memberitahukan niatnya untuk menutup mushola tersebut.
Sejalan dengan Netanyahu, Menteri Keamanan Dalam Negeri israel, Gilad Erdan juga memberikan instruksi yang sama untuk menutup dan mengosongkan , bahkan melakukan penangkapan besar-besar kepada orang Palestina apabila diperlukan
Saluran televisi ini melansir bahwa kepolisian israel belum menentukan waktu untuk pelaksanaan perintah Netanyahu dan Erdan itu. Sumber terdekat Dinas Keamanan israel menegaskan akan sulit menghindari konfrontasi-konfrontasi sengit di masa mendatang di Al-Quds.
Untuk pertama kalinya sejak 16 tahun, ribuan jamaah sholat Jum’at kemarin berhasil masuk dan sholat di dalam Mushola pintu Al-Rahmah yang ditutup oleh israel sebelumnya. Adminstrasi Wakaf Islam berupaya memulihkan dan mengaktifkan kembali mushola tersebut
Dewan Wakaf Islam di Al-Quds terjajah menyatakan akan tetap membuka mushola pintu Al-Rahmah untuk sholat.
Sumber : shehabnews.com