halopalestina.com, Rafah – Mesir membuka perbatasan Rafah dengan Jalur Gaza pada hari Selasa (9/2/2020), sampai pemberitahuan lebih lanjut, seperti yang dilansir oleh laman situs www.middleeastmonitor.com. Sumber Mesir dan Palestina mengatakan, ini merupakan sebuah langkah yang diambil sebagai inisiatif untuk rekonsiliasi antara pertemuan faksi utama Palestina di Kairo.
Mesir telah membuka perbatasan Rafah sesekali untuk memungkinkan bagi warga Palestina yang terlantar, pelajar dan mereka yang membutuhkan perawatan medis mendesak untuk mendapatkan pengobatan di luar Jalur Gaza. Sumber lokal mengatakan bahwa Rafah akan terus dibuka sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Kedutaan besar Palestina di Kairo mengatakan Mesir telah memutuskan untuk membuka penyebrangan sebagai hasil dari pembicaraan intensif dan bilateral antara para pemimpin Palestina dan Mesir untuk memfasilitasi perjalanan warga Palestina. Jalur Gaza seluas 365 kilometer persegi adalah rumah bagi sekitar dua juta orang Palestina. Blokade yang dipimpin penjajah israel dan didukung Mesir telah membatasi pergerakan orang dan barang sejak 2007. (wm)