Al-Quds – Zionis israel sedang menbangun jalan lingkar utama yang baru untuk Al-Quds, menurut lansiran kantor berita Reuters pada situsnya reuters.com pada Selasa (16/6/2020). Para pejabat zionis israel berpendapat bahwa jalan tersebut akan bermanfaat bagi para pemukim israel. Namun, pembangunan tersebut menuai kritikan. Kritikan tersebut mengatakan bahwa proyek ini akan menjadi hambatan lain terhadap harapan orang-orang Palestina untuk menjadi Al-Quds bagian timur menjadi ibu kota sebuah negara masa depannya.
Jalan tersebut akan dinamakan jalan Amerika. Jalan ini akan menghubungkan permukiman-permukiman yahudi di Tepi Barat terjajah yang berada di bagian utara dan selatan. Bagian pusat dan selatan jalan tersebut telah dibangung dan penawaran-penawaran untuk bentangan bagian paling utara akan dikeluarkan menjelang akhir tahun ini, ungkap seorang pejabat zionis israel di kota Al-Quds. Secara keseluruhan, proyek tersebut akan membentang di sepanjang atau dekat Tepi luar Al-Quds bagian timur.
Konstruksi ini dilakukan ketika otoritas zionis israel akan memulai diskusi tingkat kabinet pada 1 Juli terkait implementasi janji kampanye Perdana Menteri Benyamin Netanyahu untuk menganeksasi permukiman-permukiman yahudi di Tepi Barat, sebuah rencana yang memicu kritikan internasional.
Pejabat zionis israel mengatakan bahwa jalan tersebut akan terdiri dari 1.6 kilometer (1 mil) terowongan bagian timur bukit zaitun.
Orang-orang Palestina mengatakan bahwa jalan baru ini akan menguntungkan para pemukim israel dan selanjutnya akan merusak kelayakan Al-Quds bagian timur sebagai ibukota negara Palestina. (wm)