Palestina – Sebuah laporan Hak Asasi Manusia mencatat 341 orang Palestina ditangkap oleh otoritas penjajah israel selama September lalu, 32 orang diantaranya adalah anak-anak dan 3 orang perempuan, menurut lansiran sebuah laman situs qudspress.com, Rabu (14/10/2020).
Data ini termuat dalam laporan bersama Organisasi Tawanan Palestina, Lembaga Bantuan Tawanan Palestina dan Hak Asasi Manusia Addameer (NGO), Badan Urusan Tawanan (Lembaga dibawah naungan PLO), dan Pusat Wadi Hilwah di kota Al-Quds terjajah, yang dipublikasikan pada Rabu (14/10/2020).
Laporan tersebut menjelaskan bahwa militer penjajah israel menangkap 117 orang-orang Palestina di kota Al-Quds, 80 orang Palestina di provinsi Khalil (Selatan), 25 orang Palestina dari provinsi Ramallah (Pusat), 15 orang warga Palestina dari Jalur Gaza, dan di lokasi lainnya di dalam provinsi-provinsi di Tepi Barat. Menurut penjelasan dari laporan tersebut bahwa, jumlah tawanan Palestina yang ditahan oleh penjajah israel di penjara-penjara israel yaitu 4.400 tawanan, 39 orang diantaranya adalah perempuan. Sedangkan jumlah tawanan anak-anak Palestina berjumlah sekitar 155 orang dan penangkapan administrative mencapai sekitar 350 tawanan. (wm)