halopalestina.com – Palestina. Surat kabar penjajah israel, Israel Hayom menyebutkan bahwa perdana menteri sekaligus pemimpin partai likud israel, Benyamin Netanyahu, sedang mengkaji pembangunan permukiman baru Atron, di Al-Quds terjajah, seperti yang dilansir oleh laman situs arabi21.com, Senin (1/2/2021). Pembangunan ini merupakan sikap Netanyahu, dalam merespon permintaan kelompok ekstrimis sayap kanan penjajah israel.
Surat kabar tersebut melansir, kesepakatan pembangunan ini datang sebagai imbalan dalam penyatuan kekuatan politik di dalam ideologi sayap kanan penjajah israel. Penyatuan ini dinilai sebagai bentuk kompetisi bersama di pemilu israel mendatang. Penandatanganan secara simbolis akan ditandatangani oleh gerakan Otzma Yehudit dan Gerakan Noam.
Surat Kabar juga menyatakan bahwa persiapan pembangunan permukiman baru israel ini, muncul setelah pemerintahan Trump menolak untuk menyetujui rencana percepatan pembangunan permukiman pada akhir masa jabatannya. Menteri Perumahan penjajah israel menjelaskan, bahwa rencananya di permukiman baru Atron akan dibangun sekitar 9 ribu unit rumah. Dirinya juga mengutarakan, apabila disetujui, permukiman baru israel tersebut akan berdiri di sebagian besar tanah bandara lama di Atron, yang terbengkalai akibat intifadah kedua. (wm/fh)
