Palestina – Media penjajah israel mengungkapkan kunjungan langka yang dilakukan delegasi penjajah israel ke ibukota Sudan, Khartoum, pada Rabu (21/10/2020, dalam rangka persiapan untuk pengumuman normalisasi hubungan antar kedua belah pihak, seperti yang dilansir oleh laman situs arabi21.com, Kamis (22/10/2020).
Kunjungan ini datang saat menteri intelejen penjajah israel Eli Cohen dalam mewujudkan terobosan diplomasi terjajah, antara Khartoum dan Tel Aviv.
Cohen dalam wawancara dengan saluran berita ibrani channel 13, mengatakan keyakinannya bahwa israel sangat dekat dengan normalisasi hubungan dengan Sudan.
Perdana Menteri penjajah israel Benyamin Netanyahu dan Menteri Luar Negeri penjajah israel, menolak berkomentar ketika ditanya tentang kemungkinan terwujudnya terobosan dengan Sudan.
Sebelumnya pada rabu malam, situs web Ibrani “Walla” mengatakan bahwa pesawat penjajah israel mendarat di ibukota Sudan Al-Khartoum, sebagai bagian dari komunikasi luar negeri untuk menormalisasi hubungan keduanya.
Situs web tersebut tidak menjelaskan secara rinci terkait siapa orang-orang yang berada dalam pesawat tersebut. Situs web tersebut mengatakan bahwa pesawat penjajah israel itu telah kembali ke Tel Aviv beberapa jam kemudian. Situs web tersebut uga mengatakan bahwa pesawat penjajah israel tersebut telah digunakan berulang kali oleh utusan resmi penjajah israel dalam misi luar negeri.
Senin (19/10/2020), Badan Penyiaran Resmi mengutip dari penjabat penjajah israel yang tidak disebutkan namanya menyatakan bahwa, pernyataan resmi terkait hubungan antara Tel Aviv dan Khartoum diperkirakan akan terjadi “dalam beberapa hari kedepan”.
Pejabat penjajah israel mengatakan menunggu pengumuman Presiden AS Donald Trump terkait langkah itu. Pejabat penjajah israel ini mengindikasikan bahwa pernyataan tersebut akan diumumunkan oleh Trump dalam beberapa hari kedepan.
Pada Rabu (21/10/2020), Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo mengatakan bahwa AS telah memulai proses menghapus nama Sudan dari daftar negara yang mensponsori terorisme, serta “mulai” mendorong Khartoum untuk mengakui entitas zionis israel.
Pompeo tidak menjelaskan apakah penghapusan nama Sudan akan menjadi syarat untuk menyetujui normalisasi hubungan dengan penjajah israel.
Menteri Kerjasama Regional penjajah israel, Ofir Akunis mengatakan bahwa AS akan mengumumkan perjanjian lain untuk mendirikan hubungan antara penjajah israel dan negara arab atau negara islam sebelum pemilu AS.
“saya memiliki alasan logis yang membuat saya yakin bahwa pengumuman itu akan datang sebelum tanggal 3 November,” ujar Akunis dalam wawancaranya dengan radio tentara penjajah israel.
Akunis mengatakan bahwa beberapa negara akan menjalin hubungan normalisasi dengan penjajah israel dan sudah menjadi kebiasaan menyerahkan pengumuman resmi pertama terkait hal ini, di tangan Washington. Lebih banyak negara anggota di Liga Arab akan melakukan normalisasi dengan penjajah israel. Saya pikir semua orang menunggu untuk melihatnya,” ujar Akunis di dalam Konferensi yang diselenggarakan oleh surat kabar israel hayom dan kohlite policy forum. (wm)