Al-Quds – Sebuah batu besar dari dinding masjid Al-Aqsha sebelah barat daya jatuh, Senin (23/7/2018). Kejadian ini memantik kemarahan dari Badan Wakaf Islam sekaligus memunculkan kekhawatiran akan terjadi longsor ditempat lain, akibat penggalian zionis israel yang sedang berlangsung hingga saat ini, di daerah sekitar Masjid suci Al-Aqsha.
Sementara itu, penggalian-penggalian secara massif dilakukan oleh asosiasi permukiman “Elad”. Asosiasi ini berupaya untuk menghubungkan penggalian “jalan alhirudiani” di Silwan, bagian selatan Masjid Al-Aqsha, dengan akses “terowongan tembok buraq” yang berada di bawah dinding masjid Al-Aqsha bagian barat.
“Batu ini tidak mungkin jatuh dengan sendirinya. Pasti ada alasannya seperti penggalian-penggalian bawah tanah dan gangguan-gangguan dari pihak zionis israel di sekitar Masjid Al-Aqsha”, ujar Mufti Al-Quds dan Urusan Palestina, Syeikh Muhammad Husain. Batu yang jatuh tersebut sebagai bukti kuat dari dampak buruk yang ditimbulkan oleh penggalian secara massif, yang dilakukan zionis israel di seluruh daerah masjid Al-Aqsa, tambahnya.
Sumber: al-ayyam.ps