Gaza – Otoritas Israel membuka sebagian perlintasan perbatasan Karam Abu Salem untuk akses masuk truk-truk bahan bakar ke Jalur Gaza terjajah, Selasa (7/5/2019).
Menurut kantor berita Ibrani, berdasarkan gencatan senjata antara penjajah israel dengan pejuang Palestina di Gaza yang dimediasi oleh Mesir, penjajah israel memutuskan membuka sebagian perlintasan perbatasan utama komersil Karam Abu Salem untuk akses masuk bahan bakar.
Pemakaian listrik di Gaza yaitu 450-500 megawatt per hari. Namun, Gaza telah berjuang selama bertahun-tahun dengan kekurangan listrik akibat pembatasan akses bahan bakar dan infrastruktur yang rusak.
Sumber-sumber media menambahkan perlintasann perbatasan Bait Hanun (Erez) masih ditutup. (wm)
Sumber: palestinechronicle.com (8/5/2019)