Rafah – Otoritas Mesir telah membuka satu arah perlintasan Rafah bagi para warga yang ingin melakukan perjalanan ke Gaza. Pembukaan ini dikecualikan bagi para penduduk yang ingin meninggalkan Rafah. Pembukaan tersebut akan berlangsung selama 22 hari kedepan.
Menurut sumber lokal, otoritas Mesir membuka gerbang utama perlintasan Rafah bagi para warga yang ingin kembali dari Mesir ke Palestina, dalam satu arah melalui gerbang tersebut.
Otoritas Mesir telah menutup kedua arah perlintasan ini, bertepatan dengan peringatan ke-8 tahun revolusi 25 Januari.
Perlintasan Rafah di perbatasan Mesir dengan Jalur Gaza merupakan salah satunya jalan keluar bagi warga Jalur Gaza yang jumlahnya mencapai hampir 2 juta orang. Otoritas Mesir telah menutup hampir semuanya perlintasan Rafah, sejak Juli 2013, karena alasan keamanan. (wm)
Sumber: qudspress.com (27/1/2019)