halopalestina.com – Al-Quds. Dewan Wakaf dan Urusan Islam di al-Quds menegaskan bahwa urusan administrasi al-Aqsha di bawah Kerajaan Yordania dan tidak ada hubungan dengan penjajah israel maupun pihak lainnya. seperti yang dilansir laman situs arabi21.com, Kamis (26/11/2020).
Pernyataan ini muncul setelah pembicaraan tentang dukungan pemerintah penjajah israel yang dipimpin oleh Benyamin Netanyahu untuk mengikutsertakan Arab Saudi dalam urusan administrasi Masjid al-Aqsha, serta mengizinkan untuk memperluas pekerjaannya di Al-Quds.
Direktur Dewan Wakaf di al-Quds, Syaikh Muhammad ‘Azzam al-Khatib mengomentari hal tersebut dengan mengatakan “Apa hubungan pemerintah penjajah israel dengan Masjid al-Aqsha? Dewan Wakaf di bawah Kementerian Wakaf Yordania merupakan pengurus administrasi di Masjid al-Aqsha. Kami tidak mengakui instruksi apapun kecuali dari Yordania”. Sebelumnya surat kabar “israel Today” pada Rabu (25/11/2020) mengungkapkan bahwa pemerintahan Netanyahu telah mengizinkan Kerajaan Arab Saudi untuk melakukan pekerjaan di kota al-Quds dan akan mendukung perwakilan Saudi ke Dewan Wakaf Islam di al-Quds. (fh/ms)