halopalestina.com – Palestina. Pada tanggal 15 November setiap tahunnya, orang-orang Palestina merayakan peringatan peringatan deklarasi berdirinya negara Palestina dengan ibukota “Al-Quds Al-Sharif”, seperti yang dilansir oleh laman situs aa.com.tr, Ahad (15/11/2020). Peristiwa tersebut dikenal dengan nama peringatan “dokumen kemerdekaan”.
Pada tanggal 15 November 1988 silam, Presiden Palestina mendiang Yaser Arafat mengumumkan dari ibukota Aljazair berdirinya negara Palestina, dengan ibukota Al-Quds Asy-Syarif. Delakrasi ini dilakukan pada akhir sesi dalam acara Daurah Dewan Nasional Palestina ke-19.
Dalam deklarasi ini tertulis “dengan nama Allah dan dengan nama bangsa arab Palestina, Negara Palestina berdiri di atas tanah Palestina dengan ibukota Al-Quds Al-Sharif. Namun, setelah 32 tahun deklarasi itu diumumkan, kemerdekaan Palestina belum terwujud dan bangsa Palestina belum dapat menentukan nasib mereka sendiri.
Guru Ilmu Politik di Universitas Al-Khalil, Dr Bilal Al-Syaukani menyatakan, bahwa gagasan “dokumen kemerdekaan” adalah menggerakkan warga Palestina dari krisis kemanusiaan kepada prinsip kemerdekaan Palestina. Kemerdekaan bangsan Palestina harus terwujud dan bangsa Palestina dapat menentukan nasibnya sendiri, serta merealisasikan berdirinya negara Palestina. (wm/ms)